Kamis, 30 Desember 2010

surat kecil untuk TUHAN :)

TUHAN ..
ada sederet lelah yg tak pernah terlukiskan .
Dari mahakarya yg terancang sebelumnya .
Aku menjerit dalam sesal berharap ini tak pernah terjadi .
Tapi demi kebesaran-MU aku lemah tanpa topangan .



TUHAN..
aku terisak ketika perih menerjang .
Rasa amarah menguncang dan emosi terseret datang .



TUHAN ..
mungkin kaki ini terlalu letih tuk slalu ku arahkan .
Hingga akhirnya kau hentikan sejenak segla pergerakan na .
Setiap hari mulai ku rasakan sakit yg teramat .
Setiap hari aku merintih dan berkata "engkau sayang aku Tuhan" ..
pembuluh-pembuluh ini enggan bicara tp menyampaikan na melalui darah .
Otot-otot ku perlahan sedikit menghentak sambil berteriak "jng pernah sesali ini" ..



TUHAN ..
berapa lama lagi kaki ini kau istirahatkan ?!
Aku ikhlas Tuhan .
Namun jng kau biarkan aku tuk menyerah hadapi semua ini .
Kuat kn aku hingga ku dapt bertahan .
Aku tak berdaya tanpa-MU .
Aku tau kau menyayangi ku hingga kau berikan ini semua untuk ku .
Terima kasih TUHAN :)

0 komentar:

Posting Komentar